Hi-hat merupakan dua lempengan cubal yang digabungkan menjadi satu. Kedua bagiannya biasanya berukuran sama, namun ada beberapa drummer yang memilih ukuran berbeda. Itu sah-sah saja, tidak meyalahi aturan, yang penting anda mengerti cara mengkombinasikannya untuk meciptakan suara yang harmonis.
Hi-hat adalah unsur inti dalam drum yang berfungsi sebagai pengatur tempo. Hi-hat standar memiliki ukuran 10”, 13”, 14” dan 15”. Pada jaman dulu para drummer menyebut hi-hat dengan sebuatan low boy. Kata hi-hat sendiri baru muncul pada pertengahan dekade 20-an, menjurus pada bentuknya yang seperti topi tinggi.
Hi-hat merupakan sepasang cymbal yang dipasang pada stand khusus. Cymbal bertumpun pada stand bagian atas yang bergerak keatas dan kebawah dengan bantuan pedal kaki. Cymbal juga dapat ditutup bersama-sama atau dibuka dalam berbagai cara untuk mengubah suara ketika dipukul. Ukuran cymbal yang biasa digunakan pada hi-hat adalah 13”-14”.
Ada ukuran sedikit lebih besar dan lebih kecil namun tidak umum digunakan. Anda tidak bisa membeli secara terpisah bagian atas atau bawah cymbal, yang terbaik adalah membeli sepasang untuk memastikan kecocokan sonik. Ketika memilih hi-hat pastikan bahwa cymbal bawah lebih tebal dari cybal atas.
Hal ini berfungsi untuk memberikan suara crip dan mendorng suara terdengar bagus. Harga cymbal hi-hat umumnya lebih mahal ketimbang cymbal lain karena sepasang cymbal hi-hat bisa bergerak jauh lebih cepat dan lebih ketat. Ketika membeli drum perhatikan cymbal hi-hatnya, apakah masih bagus sesuai standar dan kebutuhan anda?
Jika tidak sesuai jangan ragu untuk tanyakan pada penjaga toko, mereka akan dengan senag hati menunjukkan cymbal hi-hat yang sesuai dengan keinginan anda. Ingat belilah drum dengan mereka yang bagus, sebab mereka abal-abal berpotensi menghaslkan cymbal yang juga abal-abal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar